Bersinarpos.com--TEMBILAHAN, Tampak kepulan asap membumbung tinggi di tengah Sungai Indragiri. Kobaran api besar tersebut diketahui berasal dari sebuah kapal motor Adam Jaya yang bermuatan minyak dalam keadaan terbakar di Seberang Tembilahan, kecamatan Tembilahan, kabupaten Indragiri Hilir, Selasa (20/04).
Berdasarkan informasi yang didapatkan Media Pustin Damkar Kepala dinas DPKP Inhil h Eddiwan Shasby
kebakaran satu unit kapal motor itu terjadi di gudang pengisian bahan bakar milik H Edi Seberang Tembilahan.
Sekira pukul 13:30 WIB, kapal motor Adam Jaya yang dinahkodai oleh Rudi Hartono (38) yang saat itu sedang melakukan pengisian bahan bakar minyak yang rencananya akan akan dibawa ke Desa Bakau Aceh, kecamatan Mandah untuk disalurkan kepada masyarakat.
Ketika melakukan pengisian, tiba-tiba muncul percikan api dari bawah lantai kapal dan langsung menyambar minyak bensin yang sedang mengisi ke drum dalam kapal serta mengakibatkan kebakaran kapal.
Melihat api yang semakin membesar, ABK atas nama Roni memutuskan tali pengikat kapal agar kapal tersebut hanyut dibawa arus sehingga menjauh dari gudang minyak H. Edi dan agar kebakaran tidak semakin meluas.
"Akibat insiden tersebut, ABK mengalami luka bakar di bagian tangan kanan dan kedua kaki bagian betis. Untuk saat ini korban sudah dievakuasi ke UGD RSUD Puri Husada Tembilahan untuk mendapat penanganan medis lebih lanjut, dan untuk kapal Adam Jaya habis terbakar," ungkap Eddiwan Shasby
Dengan Menggunakan Speed bot kecil yang ada di pelabuhan rumah Sakit
Tim DPKP Inhil beserta Tim medis Mengarah ke lokasi.
Dengan sigap yang profesional dengan waktu 15 menit tim DPKP Inhil berhasil memadamkan Api tersebut.
Saat di temui kepala dinas DPKP Inhil mengatakan kami siap membantu ketika informasi yang di dapat oleh masyarakat di mana pun.
Kepala Dinas DPKP Inhil Eddiwan Shasby tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada seluruh anggota DPKP Inhil yang terus saja berkontribusi untuk masyarakat, tanpa lelah, tanpa pantang Menyerah
Tidak ada korban jiwa atas kejadian tersebut, namun kerugian diperkirakan mencapai +/- 70 juta rupiah.(***)
0 Komentar